REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR — Para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mulai marak menggunakan sistem marketing digital. Namun, masih banyak di antara mereka yang belum memahami teori seputar digital marketing.
Presiden Joko Widodo sendiri sudah mengajak dan meminta para pelaku UMKM menjual produk mereka dengan memanfaatkan pemasaran berbasis aplikasi daring guna mendongkrak omzet penjualan.
“Jadi yang namanya digitalisasi usaha mikro, usaha kecil, usaha menengah itu sekarang ini wajib. Jadi Bapak, Ibu, yang belum masuk marketingnya ke dunia online, segera masuk ke aplikasi, apapun platformnya,” kata Presiden Jokowi, seperti dinukil dari Antara, Ahad (18/6) 2023).
Berngkat dari itu, sejumlah UMKM pun sangat antusias dan proaktif mengikuti Pelatihan Digital Marketing yang diselenggarakan oleh kelompok sukarelawan Ganjar Muda Padjadjaran (GMP) di Cianjur.
“Kami mengadakan pelatihan, workshop terkait digital marketing bisnis. Acara ini sasarannya UMKM. Kalau di Cianjur, perkembangan UMKM itu makin pesat jadi acara seperti dinilai perlu,” kata Koordinator Wilayah GMP Jawa Barat, Rostandi Iskandar, seperti dilansir pada Ahad (18/6/2023).
Kemampuan digital marketing dinilai menjadi suatu kebutuhan bagi para pelaku usaha, termasuk UMKM, untuk dapat mengimbangi kemajuan teknologi informasi yang sangat pesat dan banyak digunakan untuk berbisnis.
Rostandi mengatakan, para pelaku UMKM saat ini bahkan harus berhadapan langsung dengan perusahaan-perusahaan besar yang masuk ke daerah mereka secara digital.
“(Digital marketing) sangat dibutuhkan karena kembali lagi kan generasi muda, pasti tidak ada yang tidak melek dengan gadget,” ujarnya meyakinkan.
Melihat manfaatnya yang besar, para peserta menjadi sangat antusias mengikuti penjelasan dari narasumber ahli yang menjadi pemateri pelatihan kali ini.
Rostandi menceritakan para peserta cukup interaktif menanyakan segala hal terkait digital marketing kepada pemateri saat sesi diskusi dan tanya-jawab.
Selain itu, para sukarelawan Ganjar Pranowo juga memanfaatkan kesempatan kali ini untuk merangkul para pelaku usaha sekaligus mengenalkan Ganjar sebagai Calon Presiden 2024 mendatang.
Sementara itu, salah seorang peserta pelatihan Digital Marketing, Asep Hendrik mengapresiasi kelompok sukarelawan GMP yang telah mengadakan kegiatan tersebut.
“Menurut saya pribadi, sangat positif, sangat luar biasa membantu saya menjalankan UMKM terutama di bidang digital. Sangat dibutuhkan. Itu menjadi suatu harapan dan cita-cita saya pribadi,” ujarnya.
sumber : Antara
Sumber: InformasiRiau.com